Strategi Komunikasi Pemasaran Thairides Bandung (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Pemasaran Thairides Bandung Dalam Menarik Minat Beli Konsumen Melalui Event Tahunan Thairides Gathering Volume 3)

Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan dalam mengetahui tata cara berpromosi (iklan), penjualan tatap muka (personal selling), publikasi, dan exhibition yang dilakukan oleh Thairides Bandung untuk menarik minat-beli melalui Event Tahunan Thairides Gathering Vol. 3.
Metode dalam penelitian yang digunakan adalah deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Teknik mengumpulkan data penelitian ini antara lain observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis untuk penelitian ini dilalui dalam tahapan reduksi data, menyajikan berbgai data, proses verifikasi dan menarik inti dari data yang telah terkumpul.
Thairides Bandung melakukan tahap-tahap merencanakan strategi komunikasi dalam pemasaran seperti menentukan pengelompokkan (segmentasi), penargetan pasar (targeting), dan positioning. Hal ini dimaksudkan untuk melakukan promosi produknya dapat dilaksanakan agar menjadi efektif dan efisien.Pengelompokkan (segmentasi), penargetan pasar (targeting) dan pemosisian (positioning) terbentuk bauran berpromosi (promotion mix) bisa dilakukan secara sejalan sesuai pengelompokkan dan target yang sebelumnya sudah ada. Cara promosi yang dilakukan oleh Thairiders Bandung dilakukan melalui: Iklan (Advertising), Personal Selling, Publikasi, Exhibition. Berdasarkan hasil penelitian bahwa sebelum memulai pelaksanaan Strategi Komunikasi Pemasaran, Thairiders Bandung melakukan tahap-tahap perencanaan seperti menentukan segmentasi, targeting dan positioning dengan melalui strategi promosi branding atau menanamkan karakter pada brand terlebih dahulu daripada menjual produk, karena Thairiders Bandung beranggapan bahwa bila nama brand sudah besar dan dikenal semua orang maka secara tidak langsung penjualan produk juga akan meningkat secara efektif dan efisien. Setelah segmentasi, targeting dan positioning terbentuk barulah bauran promosi (promotion mix) bisa dilakukan secara baik sesuai dengan segmen dan target yang sudah terbentuk tersebut.