Perancangan Informasi Seni Pertunjukan Terebang Gébés Cirangkong Melalui Media Buku Ilustrasi

Terebang gébés merupakan salah satu seni pertunjukan buhun Sunda yang ada di daerah Jawa Barat. Pertunjukan terebang gébés ini awalnya merupakan pertunjukan adu kekuatan diantara pemain terebang yang sarat akan ritual magis. Namun, pada bentuk pertunjukan saat ini, terebang gébés sudah tidak lagi menggunakan format pertunjukan lama dan mengalami peralihan menjadi sarana hiburan masyarakat, khususnya yang terjadi di daerah Cirangkong, Kabupaten Tasikmalaya. Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan pelestarian terebang gébés yang mulai kurang diminati generasi muda setempat sebagai pewarisi pertunjukan tersebut. Sayangnya, meskipun telah mengalami peralihan bentuk pertunjukan, terebang gébés tetap mengalami beberapa permasalahan, yakni lambatnya laju peregenerasian penerus karena pola pikir adat, format penampilan yang monoton, kesan ritual magis yang masih melekat, serta kurangnya minat dari masyarakat saat ini. Sedangkan, pertunjukan terebang gébés ini merupakan kesenian yang bersifat kontemplatif, yang artinya dipertunjukan justru untuk dimaknai nilai-nilai filosofis yang terkandung dalam pertunjukan itu sendiri. Oleh karena itu, terebang gébés membutuhkan pendokumentasian budaya melalui perancangan informasi berupa media buku ilustrasi yang dapat menyampaikan nilai, serta pesan yang terkandung dalam pertunjukan.