Strategi Komunikasi Lingkar Ganja Nusantara (Lgn) Bandung Melalui Instagram (Studi Deskriptif Strategi Komunikasi Lingkar Ganja Nusantara (Lgn) Bandung Melalui Instagram Dalam Mengedukasi Followersnya Tentang Manfaat Ganja Untuk Kesehatan)

Penelitian ini bertujuan dan bermaksud untuk mengetahui Strategi Komunikasi Lingkar Ganja Nusantara (LGN) Bandung Melalui Instagram Dalam Mengedukasi Followersnya Tentang Manfaat Ganja untuk Kesehatan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif yang didalamnya terdapat informan penelitian yang berjumlah 5 orang yang terdiri dari 2 orang informan kunci dan 3 orang informan pendukung yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi non partisipan, wawancara mendalam, dokumentasi, studi literatur dan internet searching. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Strategi Komunikasi Lingkar Ganja Nusantara (LGN) Bandung Melalui Instagram dalam mengedukasi followersnya terbentuk melalui rencana, tujuan, pesan, hambatan. Dimana dalam rencana strategi komunikasi terdiri dari mencari literatur, menyusun pesan, dan menentukan konten. Kemudian untuk tujuan sendiri terdiri dari mewujudkan misi organisasi, masyarakat yang banyak menggunakan Instagram, merubah mindset dan menghilangkan stigma buruk tentang ganja. Adapun pesan sendiri terdiri dari pesan edukasi mengenai tanaman ganja, pesan interaktif, dan pesan persuasif. tahap hambatan terdiri dari kurangnya kesadaran diri masyarakat akan manfaat ganja, isi pesan yang kurang di mengerti. Kesimpulan penelitian ini ialah bahwa LGN Bandung menggunakan sosial media Instagram @lgnbandung sebagai media dalam menyampaikan edukasi tentang manfaat apa saja yang bisa dihasilkan dari tanaman ganja, yang nantinya diharapkan dapat merubah stigmat masyarakat yang masih buruk mengenai tanaman ganja. Saran agar LGN Bandung melalui akun Instagram @lgnbandung selalu melakukan evaluasi dan mengembangkan isi pesan maupun konten yang dibuat agar dapat diterima dengan baik oleh followers mereka dan juga mengurangi miss komunikasi dalam mengolah isi pesan yang telah dibuat.