Implementasi Virtual Map Untuk Pengembangan Potensi Pariwisata Di Kabupaten Bandung Barat

Kabupaten Bandung Barat merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Bandung. Pemekaran wilayah disahkan sejak dikeluarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat nomor 30 tahun 1990. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat telah berupaya mengarahkan peningkatan sektor ekonomi melalui peningkatan fasilitas wisata. Berdasarkan hasil pengamatan melalui website resmi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat kemajuan teknologi yang ada belum sepenuhnya diterapkan dalam menyajikan informasi pariwisata. Sehingga informasi pariwisata belum sepenuhnya ada dan sesuai dengan data yang telah terdaftar di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat. Foto kondisi wisata yang belum terpublikasi dan informasi pariwisata yang belum lengkap akan mengurangi daya eksistensi dari wisata tersebut. Aplikasi dibangun dalam bentuk website yang menampilkan informasi pariwisata dan virtual map yang didalamnya terdapat icon menuju foto panorama 360 horizontal masing-masing wisata yang telah terdaftar. Metode pembangunan perangkat lunak yang diterapkan adalah pengembangan metode Multimedia Development Life Cycle versi Luther-Sutopo. Berdasarkan hasil implementasi dan pengujian menggunakan Black-Box metode Boundary Value Analysis (BVA) dan User Acceptance Test (UAT) dapat diambil kesimpulan bahwa implementasi virtual map yang dibangun memudahkan untuk mengetahui informasi wisata sesuai data yang telah terdaftar di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat dan foto panorama 360 kondisi masing-masing wisata.