Perancangan Fasilitas Eduwisata Kopi Indonesia Di Kabupaten Bandung Dengan Pendekatan Eco-Interior

Siffa, Ayu Aulia (2023) Perancangan Fasilitas Eduwisata Kopi Indonesia Di Kabupaten Bandung Dengan Pendekatan Eco-Interior. Other thesis, Universitas Komputer Indonesia.

[img]
Preview
Text
1. UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Cover.pdf - Published Version

Download (28kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Lembar Pengesahan.pdf - Published Version

Download (191kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Surat Keterangan Persetujuan Publikasi.pdf - Published Version

Download (201kB) | Preview
[img]
Preview
Text
UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Orisinalitas.pdf - Published Version

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Kata Pengantar.pdf - Published Version

Download (43kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Daftar Isi.pdf - Published Version

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text
10.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_BAB 1.pdf - Published Version

Download (142kB) | Preview
[img]
Preview
Text
11.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_BAB 2.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text
12.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_BAB 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
13.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_BAB 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (263kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
14.UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (4kB) | Preview
[img]
Preview
Text
UNIKOM_Ayu Aulia Siffa_Kontak Penulis dan Kontributor Penelitian.pdf - Published Version

Download (100kB) | Preview
Official URL: https://elibrary.unikom.ac.id/

Abstract

Kopi pertama kali dibawa Belanda masuk ke Indonesia pada tahun 1696. Jenis kopi Arabika awalnya diproduksi oleh Belanda dan diekspor pertama kali pada tahun 1711 ke negara-negara di Eropa. Adanya hama menyebabkan Belanda juga mencoba jenis kopi Liberika dan Robusta ditanam di Indonesia. Setelah pemerintah Belanda meninggalkan Indonesia, perkebunan kopi tetap tumbuh, berkembang, dan dikelola oleh masyarakat. Jenis kopi yang umumnya ditanam di Indonesia saat ini adalah kopi Arabika dan Robusta. Kini Indonesia adalah salah satu negara produsen dan eksportir kopi paling besar di dunia. Jawa Barat merupakan salah satu daerah produsen kopi di Indonesia. Pada mulanya di tahun 1911, Jawa Barat dikenal sebagai penghasil kopi yang memiliki aroma dan cita rasa yang khas, daerah produsen kopi yang ada di Jawa Barat salah satunya berada di Kabupaten Bandung. Potensi daerah tersebut dapat dilihat pada data rekapitulasi luas areal dan produksi kopi Kabupaten Bandung. Produksi kopi di Kabupaten Bandung mencapai 21 ribu ton per tahun. Luas area perkebunan kopi bertambah 1000 hektare per tahun, bahkan kopi dari Kabupaten Bandung sudah mengekspor hingga ke Jepang, Australia, Spanyol dan Prancis yang difasilitasi oleh Kementerian perdagangan Indonesia. Kualitas kopi dipengaruhi oleh fitur topografi daerah penanaman kopi. Perbedaan inilah yang membuat kopi yang diproduksi di setiap daerah memiliki cita rasa yang khas. Kopi arabika dapat bertahan hidup di ketinggian di atas 1.000 mdpl, dan dengan lebih dari 20 varietas tanaman, kini kopi arabika dapat ditemukan di Indonesia. Sementara itu, kopi Robusta bisa bertahan hidup di ketinggian kurang dari 1.000 meter di atas permukaan laut. Karena kemampuannya bertahan di ketinggian kurang dari 1.000 meter di atas permukaan laut, kopi Robusta dapat bertahan di seluruh wilayah Jawa, Sumatera, dan Indonesia bagian timur. Kabupaten bandung memiliki potensi yang besar untuk membuat pusat wisata kopi. Dan memperkenalkan keunikan tanaman dan rasa kopi yang memliki ciri khasnya tersendiri kepada masyarakat dan wisatawan. Pesona alam yang di Kabupaten Bandung mempunyai potensi dalam mengembangkan pariwisatanya. Kabupaten Bandung telah memiliki banyak tempat wisata, khususnya wisata alam, yang cukup populer dikunjungi turis domestik maupun non-domestik. Pengembangan wisata ini juga didukung dengan beberapa infrastruktur yang menyebar di daerah Kabupaten Bandung diantaranya adanya jalur tol, jalur kereta api cepat Jakarta-Bandung, serta mulai beroperasinya Bandara Internasional Kertajati. Dengan adanya infrastruktur tersebut akan sangat memungkinkan jumlah pendatang akan semakin meningkat sehingga dapat menunjang perkembangan suatu wilayah. Wisata dan edukasi minat kopi pada perancangan ini dapat dikembangkan fasilitas-fasilitas yang mendukung rasa ingin tahu masyarakat terhadap kopi dari mulai awal pembibitan, perawatan, budi daya, hingga panen dan pengolahan sampai menjadi suatu produk yang dapat di cicipi dan di perjual belikan sehingga mampu menunjang fasilitas baru di lingkungan tersebut. Selain mendapat edukasi tentang kopi, masyarakat juga bisa sambil berekreasi dan terhindar dari hiruk pikuk lingkungan perkotaan. Dengan mengembangkan suatu wisata agrikultural bisa menambah devisa wilayah dan negara bukan hanya dari sektor pariwisata, tetapi juga meningkatkan hasil produksi domestik yang juga dapat membantu memenuhi kebutuhan ekspor. Wisata edukasi minat kopi di tengah-tengah perkebunan kopi menjadi pilihan desain yang tetap menjaga kelestarian lingkungan dengan pendekatan Eco- Interior yang memaksimalkan bahan dari alam sehingga dapat di daur ulang dan tidak menjadi limbah atau sampah dikemudian hari. Eco-Interior merupakan bagian dari Eco-Arsitektur yang terfokus pada penggunaan ruang dan aktifitas yang berlangsung di dalamnya sehingga dapat bersinergi dengan baik di lingkungan sekitarnya. Eco-Interior atau Eco-Design sebenarnya sedikit mirip dengan gaya natural yang lebih dulu dikenal. Hanya saja, yang membedakannya dengan gaya natural adalah soal penekanan pada pemanfaatan energi alami yang lebih besar.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Kopi Indonesia, Kabupaten Bandung, Eco-Interior.
Subjects: 700_THE ARTS; FINE & DECORATIVE ARTS > 740_Drawing & Decorative Arts.
N Fine Arts > N Visual arts (General) For photography, see TR
Divisions: S1_SKRIPSI > FD_Desain Interior (20)
Depositing User: Mia Hayati Kosasih
Date Deposited: 24 Nov 2023 06:43
Last Modified: 24 Nov 2023 06:43
URI: http://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/8223

Actions (login required)

View Item View Item