Pembangunan Sistem Informasi Geografis Pemetaan Koperasi Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Kota Bandung

Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (DISKOPUMKM) Kota Bandung merupakan salah satu instansi pemerintahan yang memiliki tugas dan fungsi untuk melaksanakan urusan pembinaan dibidang Koperasi. Saat ini DISKOPUMKM sedang melaksanakan misi dari dinas yaitu meningkatkan kualitas kelembagaan, daya saing dan kemandirian koperasi dan UMKM. Dalam mewujudkan misi tersebut terdapat salah satu program yaitu pengembangan koperasi. Saat ini DISKOPUMKM kesulitan dalam memilih koperasi yang akan diprioritaskan dalam pengembangan koperasi dikarenakan anggaran yang diberikan oleh pemerintah kadang tidak tepat sasaran sehingga anggaran tersebut terbuang banyak. Akibatnya dinas sulit menentukan dalam pengambilan keputusan secara tepat dan cepat agar anggaran yang dikeluarkan oleh dinas tidak terbuang banyak. Selain itu dalam penyajian informasi saat ini hanya menggunakan tabel yang tidak secara lengkap menggambarkan dimana batasan-batasan lokasi geografis wilayah koperasi yang diprioritaskan untuk dilakukan pengembangan. Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut dirancang Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat menyajikan data dan informasi mengenai sebaran koperasi yang diprioritaskan agar penyebaran informasi tersebut dapat terlihat merata karena adanya kondisi geografis Kota Bandung sehingga dapat mempermudah dinas dalam melakukan monitoring dan evaluasi terhadap prioritas pengembangan koperasi di Kota Bandung. Pengambilan keputusan penentuan prioritas koperasi ini menggunakan metode Weighted Product (WP). Berdasarkan hasil pengujian Blackbox dan beta yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa secara fungsional seluruh proses pada sistem informasi geografis pemetaan koperasi usaha mikro kecil dan menengah (umkm) Kota Bandung sudah sesuai dengan yang diharapkan.