Desain Robot Edukasi Menggunakan Pemrogram Blok

Sistem pemrograman robot adalah sistem yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Hal tersebut melibatkan instruksi atau kode yang memungkinkan robot untuk melakukan tugas-tugas tertentu seperti bergerak atau berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Tetapi sistem pemrograman robot memiliki permasalahan yaitu tingkat kerumitan pemrograman yang tinggi. Karena dalam perancangan programnya masih menggunakan pemrograman dalam bentuk teks. Hal tersebut tentunya hanya dapat dipahami oleh siswa tingkat SMA dan juga mahasiswa. Sehingga sistem ini tidak efektif jika diterapkan untuk anak usia dini. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka penelitian ini merancang sebuah sistem pemrograman robot menggunakan metode pemrograman blok. Tujuannya adalah untuk menyederhanakan teknik pemrograman robot yang diharapkan dapat digunakan oleh anak usia dini. Agar robot dapat melakukan tugas-tugas yang diperintahkan. Metode yang digunakan untuk robot adalah metode antarmuka optocoupler dan Interrupt. Sensor yang digunakan adalah encoder yang dapat mengetahui langkah atau perubahan dari setiap pergerakan motor. Dari hasil pengujian robot, fungsi maju memiliki eror 0,4 cm, fungsi mundur memiliki eror 0,21 cm, sedangkan fungsi belok kanan dan fungsi belok kiri memiliki eror 0,49⁰. Dengan tingkat eror tersebut, kesalahan fungsi pada robot ketika melakukan fungsinya tidak terlalu signifikan.