Otomatisasi Pemilihan Sumber Air Untuk Irigasi Tanaman Menggunakan Teorema Jembatan Wheatstone

Otomatisasi Pemilihan Sumber Air merupakan perangkat yang dapat melakukan pengontrolan terhadap ketersediaan sumber air untuk tanaman. Metode penelitian yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode kuantitatif yang merupakan pendekatan dalam penelitian menggunakan data numerik atau kuantitatif untuk mengukur variabel dan menjawab pertanyaan penelitian. Metode ini fokus pada pengumpulan, analisis, dan interpretasi data kuantitatif untuk memperoleh pemahaman tentang fenomena yang diteliti. Penelitian yang diperlukan berupa menggunakan Arduino Nano sebagai mikrokontrolernya, juga terdapat HX711 dengan Load Cell dan DS18B20 sebagai sensor berat dan suhu untuk menentukan berat air dan suhu yang tersedia pada tempat persediaan air, kemudian sensor RTC atau Real Time Clock yang berfungsi untuk mengaktifkan pada pagi hari dan mematikan sistem sesuai dengan waktu yang pengguna tentukan. Hasil dari tugas akhir ini semua sistem dapat membantu mendapatkan dan memilih sumber air yang ada, memberikan identifikasi adanya ketersediaan air atau tidak dari sumber air dari sensor berat yang ditentukan, sensor suhu air didalamnya. Kemudian, jika sistem pengaliran air dari penampungan semua syarat dari sistem terpenuhi diatas, output motor servo akan aktif dan mengalirkan air tersebut.