Strategi Komunikasi Twibling Rivalry Anak Kembar Kota Bandung (Studi Deskriptif Mengenai Strategi Komunikasi Twibling Rivalry Anak Kembar Dalam Meraih Prestasi)

Tujuan penelitian mendeskripsikan strategi komunikasi Twibling Rivalry Anak Kembar Kota Bandung. Untuk menjawab tujuan diatas maka peniliti mengangkat beberapa sub fokus untuk menganalisis tujuan, perencanaan, manajemen dan pesan dan media strategi komunikasi Twibling Rivalry Anak Kembar Kota Bandung dalam meraih prestasi yang diinginkan.
Tipe penelitian, kualitatif. Dengan paradigm post positif menggunakan metode deskriptif. Informan dipilih dengan menggunakan snowball sampling, teknik pengumpuan data yang digunakan : Observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, studi pustaka, studi literature, internet searching, teknik analisis data dengan menggunakan , reduksi data, pengumpulan data, penyajian data, Uji keabsahan data dilakukan dengan cara perpanjangan pengamatan, triangulasi, membercheck.
Hasil penelitian adalah 1) Tujuan yang dilakukan oleh Anak Kembar dalam melakukan persaingan dengan saudara kembarnya untuk mendapatkan prestasi yaitu mendapatkan prestasi yaitu meningkatkan kualitas diri 2) Perencanaan yang dibuat oleh Anak Kembar dalam persaingan dengan saudara kembarnya melalui mengembangkan, menjalankan dan mengukur hasil usaha yang telah dilakukan. 3) Manajemen yang dilakukan oleh anak kembar ialah manajemen waktu, berkomunikasi, kepribadia dan sikap. 4) Pesan yang disampaikan oleh Anak Kembar melakukan Komunikasi verbal dan non verbal yang isinya mengacu pada pesan persuasif, informasi dan intruksi. 5) media yang digunakan anak kembar untuk meraih prestasinya ialah handphone, surat, foto, video dan bagi anak kembar itu media yang efektif. 6) Strategi komunikasi Twibling Rivalry Anak kembar memiliki tujuan yang positif, Perencanaan yang baik, manajemen yang direncanakan, pesan yang disampaikan untuk menumbhkan persaingan positif antara anak kembar, media yang digunakan efektif dalam membantu anak kembar dalam meraih prestasinya.Saran penelitian adalah 1) Agar tidak terjadi persaingan yang menyebabkan pertengkaran Anak Kembar sebaiknya lebih terbuka dengan saudara kembarnya mengenai perasaan. 2) Sebaiknya, Mengatur manajemen waktu yang baik merupakan salah satu usaha yang baik untuk dilakukan agar bisa meraih prestasi yang diinginkan.