Pembangunan Aplikasi Monitoring Kesehatan Pasien Isolasi Mandiri Covid-19 Berbasis Android

Prosedur isolasi mandiri (isoman) wajib dilaksanakan di bawah pengawasan fasilitas kesehatan setempat yang merupakan bagian dari posko penanganan Covid-19, agar kondisi kesehatan dari pasien dapat terus terpantau selama menjalani isoman. Namun dalam pelaksanaannya, pengawasan terhadap pasien isoman ini sering kali terabaikan, sehingga mengakibatkan banyak pasien yang mengalami perburukan kondisi kesehatan dan terlambat diberikan penanganan hingga berujung pada kematian. Selain itu, tingkat pengetahuan dari pasien mengenai prosedur pelaksanaan isoman yang baik dan benar juga masih sangat kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat sebuah aplikasi berbasis android yang dapat digunakan untuk melakukan monitoring kondisi kesehatan dari pasien yang sedang menjalani isoman dan memberikan pengetahuan kepada pasien mengenai prosedur pelaksanaan isoman yang baik dan benar. Aplikasi ini dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman Java dan Kotlin dan database Firebase Realtime Database dengan memanfaatkan beberapa teknologi yaitu Smartband, Bluetooth Low Energy, Google Maps API, Google Places API, Firebase Cloud Messaging, Covid-19 Indonesia API, RS Bed Covid-19 Indonesia API dan Indonesia News API. Metode pembangunan perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode waterfall. Berdasarkan hasil pengujian alpha dengan menggunakan metode black-box, dapat disimpulkan bahwa aplikasi yang dibangun telah memenuhi syarat secara fungsional dan sudah bekerja sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya. Sedangkan berdasarkan hasil pengujian beta dengan menggunakan metode kuesioner dan perhitungan skala likert, diperoleh persentase untuk masing-masing pertanyaan yaitu sebesar 100%, 93,33% dan 93,33%, sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi yang dibangun telah mencapai tujuan yang diinginkan.