Penyelesaian Sengketa Internasional Antara Indonesia Dan Australia Dalam Pencemaran Laut Timor Tahun 2019-2021

Penelitian ini ditujukan untuk menjawab permasalahan dalam penelitian ini, yaitu: pertama, mengenai masalah pencemaran laut menurut hukum internasional; kedua, digunakan sebagai metode penyelesaian sengketa insiden pencemaran di Laut Timor, sehubungan dengan penyelesaian sengketa menurut hukum internasional. Ketiga, kendala dalam penyelesaian kasus pencemaran laut. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis, dengan pendekatan yuridis normatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research), dengan melalui studi kepustakaan dengan menkaji data sekunder penulis memperoleh bahan-bahan dan informasi-informasi yang diperlukan dan relevan dengan penelitian. Hasil penelitian ini adalah, pertama, pencemaran laut di Laut Timor akibat ledakan ladang minyak Montara milik PTTEP Australasia berdampak langsung dan tidak langsung. Kedua, penyelesaian sengketa yang selama ini diterima antara pihak-pihak yang terlibat konflik, yaitu Indonesia dan PTTEP Australia, adalah melalui jalur diplomasi. Ketiga, dalam hal ini terdapat beberapa kendala dalam penyelesaian sengketa. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya kesepakatan antara para pihak mengenai ganti rugi.