Satria, Zefanya Panji (2021) Analisa Penyelesaian Kasus Pelanggaran Hukum Laut Internasional Oleh Tiongkok Di Laut Natuna Utara Indonesia Tahun 2016-2019. Other thesis, Universitas Komputer Indonesia.
1_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_COVER.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (597kB) | Preview
SURAT KETERANGAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf - Published Version
Download (395kB) | Preview
LEMBAR PERNYATAAN.pdf - Published Version
Download (449kB) | Preview
5_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
6_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (20kB) | Preview
10_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_BAB I.pdf - Published Version
Download (182kB) | Preview
11_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_BAB II.pdf - Published Version
Download (314kB) | Preview
12_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (89kB) | Request a copy
13_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (320kB) | Request a copy
14_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_BAB V.pdf - Published Version
Download (17kB) | Preview
15_UNIKOM_44317029_ZEFANYA PANJI SATRIA_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
LEMBAR KONTAK PENULIS DAN KONTRIBUTOR PENELITIAN.pdf - Published Version
Download (120kB) | Preview
Abstract
Indonesia mungkin menjadi salah satu negara yang beresiko mengalami kerugian akibat tindakan Tiongkok yang menggambarkan atau membuat sembilan titik teritorial baru untuk Kepulauan Natuna di kepulauan Riau. Melihat perairan yang kaya gas, tampaknya wilayah kedaulatan Tiongkok sedang menyerang: dari sudut pandang hukum. pengelolaan pulau-pulau paling terpencil sekarang membutuhkan aturan hukum yang lengkap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya apa yang dilakukan untuk penyelesaian kasus pelanggaran yang dilakukan Tiongkok di laut Natuna Utara dan mengetahui langkah-langkah apa saja yang telah dilakukan oleh Indonesia dalam menghadapi persoalan tersebut. Metode dalam penelitian ini berupa penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dimana data yang dikumpulkan adalah hasil dari wawancara dan studi literatur yang didukung oleh data dari studi pustaka, jurnal ilmiah, artikel ilmiah, penelusuran online, ataupun laporan dan dokumen resmi dari instansi terkait. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelesaia dengan peninjauan berbagai peraturan perundangundangan seperti Undang-undang, Peraturan pemerintah, Kepres, dan lain-lainnya yang berkaitan dengan penanganan atau penentuan batas dan perbatasan dari Negara baik mencakup wilayah darat maupun batas laut yang pada saat menjadi hal yang mendesak atau dibutuhkan
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Hukum Laut Internasional, Laut Natuna Utara, Tiongkok |
| Subjects: | 300 SOCIAL SCIENCES > 340 Law > 341 Law of Nations H Social Sciences > H Social Sciences (General) K Law > K Law (General) |
| Divisions: | S1 Skripsi > Hubungan Internasional |
| Depositing User: | Mrs. Calis Maryani |
| Date Deposited: | 24 May 2022 02:59 |
| Last Modified: | 24 May 2022 02:59 |
| URI: | https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/5356 |
