Pengembangan Alat Penguji Cdi (Capacitor Discharge Ignition) Motor Menggunakan Metode Perancangan Sistematik

Upaya untuk mengikuti sebuah perkembangan jaman yang terus meningkat, alat elektronik merupakan sebuah teknologi yang termasuk sudah modern di jaman sekarang ini. Tetapi untuk alat penguji cdi (Capacitor Discharge Ignition) motor masih jarang di temukan di bengkel motor atau pun di toko elektronik. Kendala yang sering biasa dihadapi oleh bengkel motor ini yaitu keterbatasan fasilitas untuk mendeteksi sebuah cdi (Capacitor Discharge Ignition) yang masih bagus atau sudah rusak, karena jika harus membongkar dahulu motor nya membutuhkan waktu untuk membongkar dan memasangnya lagi. Maka dari itu pengembangan alat penguji cdi ini dibuat dengan mengembangkan produk yang ada dan sedikit memodifikasi alat tersebut agar bisa memenuhi kebutuhan.
Metode yang digunakan untuk perancangan ini yaitu metode perancangan sistematik yang dapat membatu penyelesaian masalah yang ada dalam perancangan alat penguji cdi (Capacitor Discharge Ignition), yang dimana tahap perancangan dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan pelanggan kemudian spesifikasi sudah terpenuhi dilajut untuk menentukan konsep dan konsep manakah yang terpilih untuk dilakukan proses perancangan. Penggunaan evaluasi Pugh, berdasarkan dengan kriteria apa yang telah ditetapkan pada konsep maka konsep yang terpilih yaitu konsep energi menggunakan energi listrik, penggeraknya menggunakan dinamo, kapasitas alatnya untuk cdi-dc dan untuk kontroler mesin menggunakan manual.