Pengaruh Rasio Perputaran Total Aset (Tato), Rasio Hutang (Dr), Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kesulitan Keuangan Pada Perusahaan Sub Sektor Restoran, Hotel Dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bei Periode 2014-2019

Penelitian ini bertujuan mengetahui besarnya pengaruh Rasio Perputaran Total Aset (TATO), Rasio Hutang (DR), dan Ukuran Perusahaan terhadap Kesulitan Keuangan, dengan fenomena penuruan kesulitan keuangan secara serentak pada tahun 2015 dan 2016 dalam parsial maupun simultan pada Perusahaan Sub Sektor Restoran, Hotel dan Pariwisata yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sedangkan data yang digunakan adalah data sekunder meliputi Rasio Perputaran Total Aset (TATO), Rasio Hutanf (DR), Ukuran Perusahaan dan Kesulitan Keuangan. Sampel menggunakan 48 pooled data perusahaan Sub Sektor Restoran, Hotel dan Pariwisata dengan teknik pengambilan data metode purposive sampling sedangkan Pengujian statistik menggunakan analisis regresi linier berganda, asumsi klasik, koefisein korelasi, koefisien determinasi dan uji hipoteisis dengan Uji-t dan Uji-F.

Hasil penelitian menunjukan pengaruh secara parsial Rasio Perputaran Total Aset (TATO) dan Ukuran Perusahaan bepengaruh positif signifikan, sedangkan Rasio Hutang (DR) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kesulitan Keuangan. Serta hasil secara simultan menunjukan Rasio Perputaran Total Aset (TATO), Rasio Hutang (DR), dan Ukuran perusahaan berpengaruh signifikan dengan tingkat hubungan yang kuat terhadap Kesulitan Keuangan.