Kepuasan Siswa Ditinjau Melalui Sarana Belajar dan Proses Pembelajaran Sebagai Faktor Pandemi Covid-19 di Kota Bandung (Studi Kasus Pada Siswa Kelas IX MTs Yapiq)

Penelitian ini dilakukan guna mengetahui bagaimana serta tanggapan dari responden terkait sarana belajar, proses pembelajaran dan kepuasan dari siswa kelas IX MTs Yapiq di saat adanya pandemi covid-19, yang mengharuskah metode belajar secara langsung menjadi daring (online). Populasi dari penelitian ini 142 siswa, dengan sampel 59 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan data primer ( wawancara, kuesioner dan dokumentasi) dan data sekunder (studi kepustakaan dan penelitian internet). Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif yang terdiri dari, analisis jalur, analisis korelasi, analisis koefisien determinasi dan pengujian hipotesis dengan melakukan uji T.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Sarana Belajar mempunyai Pengaruh terhadap Proses Pembelajaran dengan menunjukan bahwa thitung lebih dari ttabel (11,532 > 2,003), Sarana Belajar mempunyai pengaruh terhadap Kepuasan siswa dengan nilai thitung 2,917 dan ttabel 2,003 yang menunjukan bahwa nilai thitung berada di daerah penolakan H0 dan terima H1, dan yang terakhir Proses Pembelajaran mempunyai pengaruh terhadap Kepuasan Siswa dengan nilai thitung > ttabel (3,869 > 2,003), menunjukan nilai thitung berada didaerah penolakan H0 dan terima H1. Dari hasil uji tersebut menunjukan adanya pengaruh secara parsial dari antar variabel.