Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Sektor Pariwisata Kota Bandung

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hak dan kewajiban, perilaku dan tanggapan masyarakat dari peranan pemerintah daerah dalam pengelolaan sektor pariwisata Kota Bandung. Kurang maksimalnya Peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung dalam pengelolaan sektor pariwisata Kota Bandung terlihat dari tidak stabilnya jumlah wisatawan yang berkunjung dan Kemacetan permasalahan utama bagi wisatawan yang akan berkunjung, terlebih lagi pada saat musim libur dan akhir pekan. Teori yang digunakan penelitian ini adalah teori peranan berdasarkan teori Soerjono Soekanto (2004:45), mengatakan terdapat tiga indikator dalam suatu peranan yaitu Hak dan Kewajiban, Perilaku, Tanggapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Untuk memperoleh data-data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, studi pustakaan dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik penentuan informan penelitian ini menggunakan teknik purposive, yang ditujukan untuk aparatur, sedangkan untuk wisatawan Museum POS Indonesia menggunakan teknik accidental.
Hasil penelitian, Peranan Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Sektor Pariwisata Kota Bandung sudah berupaya dalam melaksanakan tugasnya untuk pengelolaan pariwisata akan tetapi sumber daya manusia yang bekerja di industri wisata menjadi kunci untuk keberhasilan wisata Kota Bandung. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung harusnya membuka beasiswa untuk calon tenaga kerja untuk meningkatkan partisipasi dari masyarakat untuk bekerja di industri wisata Kota Bandung.