Penerapan Teknologi Smart GRID Dalam Instalasi Listrik Rumah

Listrik sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi manusia. Semua peralatan elektronika menggunakan listrik. Akan tetapi saat menggunakan alat-alat elektronika terkadang kita tidak tau berapa daya listrik yang kita gunakan. Apabila daya listrik yang digunakan melebihi daya lisrtik yang dimiliki maka akan mengakibatkan daya listrik berlebih yang dapat merusak alat-alat elektronika. Dibutuhkan suatu sistem yang dapat mengelola dan mengontol daya listrik. Salah satu sistem yang dapat melakukan hal itu yaitu teknologi smart grid. Teknologi smart gird merupakan teknologi jaringan listrik pintar yang dapat mengintegrasikan aksi-aksi atau kegiatan dari semua pengguna, mulai dari pembangkit sampai ke konsumen dengan tujuan agar efisien, berkelanjutan, ekonomis dan suply listrik yang aman. Alat yang dibutuhkan untuk membangun sistem smart gird dalam membatasi penggunaan daya listrik yaitu Sensor arus TA12-200, Sensor tegangan ZMPT101B dan Arduino Mega 2560. Sensor arus dan tegangan berfungsi untuk mencari nilai arus dan tegangan, sedangkan arduino mega berfungsi mengolah data arus dan tengangan menjadi daya listrik agar dapat membatasi penggunaan daya listrik. Hasil yang didapat dari pengukuran sensor arus dan sensor tegangan di dapat nilai error tegangan sebesar 0.16% dan nilai error arus sebesar 0.75%. Sistem juga dapat mengontol penggunaan daya listrik agar tidak melebihi batas yang ditentukan.