Strategi Komunikasi Pelatih Pada Atlet Persiapan Pertandingan Klub Taekwondo Mandala Ganesha Kota Bandung

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Strategi Komunikasi Pelatih pada Atlet Persiapan Pertandingan Klub Taekwondo Mandala Ganesha Kota Bandung dalam Membangun Motivasi Atlet untuk berlatih dan Meraih Kejuaraan. Untuk menjawab penelitian diatas, peneliti memutuskan : Tujuan, Kegiatan, Pesan dan Media sebagai subfokus penelitian untuk menjawab fokus penelitian yaitu strategi komunikasi.Metode Penelitian meggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data seperti observasi, wawancara , dokumentasi dan studi pustaka. Informan penelitian dipilih degan teknik purposive sampling. Dengan Uji Keabsahan data menggunakan triangulasi data, peningkatan ketekunan dalam penelitian, diskusi teman sejawat dan menggunakan bahan referensi. Teknik analisa data menggunakan tahapan mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian mengenai Strategi Komunikasi Pelatih pada Atlet Persiapan Pertandingan Klub Taekwondo Mandala Ganesha Kota Bandung dalam Membangun Motivasi Atlet untuk berlatih dan Meraih Kejuaraan dapat dilihat dari Tujuanya yaitu dapat mengimplementasikan visi dan misi dalam semua kegiatan latihan agar sebuah tujuan yang sedang direncanakan bisa tercapai. Isi Pesan pelatih klub menggunakan bentuk pesan seperti informasi, persuasi, dan juga intruksi. Pesan pelatih juga bisa menggunakan gaya bahasa formal dan informal. Dilengkapi Media yang digunakan seperti sarana penunjang latihan, dan juga media komunikasi seperti sosial media. Kesimpulan penelitian yaitu strategi komunikasi yang dilakukan oleh pelatih klub Taekwondo Mandala Ganesha dengan cara meningkatkan rasa percaya diri, berani, tanggung jawab dan pembentukan mental kepada atletnya melalui kegiatan-kegiatan yang sudah terjadwal didukung sarana berlatih taekwondo dan media pendukung.Saran penelitian sebaiknya Klub bisa mengembangkan lagi kegiatanya selain yang sudah berjalan saat ini seperti mengadakan latihan gabungan lebih sering dan juga simulasi sparring yang diadakan setiap satu minggu sekali, Media teknologi dalam berlatih dapat dipertimbangkan lagi penggunaanya karena banyak sekali media yang bisa dipakai untuk membangun motivasi untuk meraih kejuaraan.