Pengaruh Pengelolaan Keuangan Daerah Dan Pengelolaan Barang Milik Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah (Studi Kasus Pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Bandung Barat)

Kabupaten Bandung Barat masih mendapatkan WDP (wajib dengan pengecualian) karena Kualitas Laporan Keuangan Daerah yang tidak baik, disebabkan oleh Pengelolaan Keuangan Daerah, karena adanya harga lebih mahal dalam sebuah proyek serta diakibatkan Pengelolaan Barang Milik Daerah karena belum dioptimalkannya kebermanfaatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengelolaan keuangan daerah, pengelolaan barang milik daerah, terhadap kualitas laporan keuangan daerah Pemerintah Kabupaten Bandung Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sebanyak 30 pegawai pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah yang ada di Kabupaten Bandung Barat. Sampel menggunakan metode sampling jenuh. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pengelolaan keuangan daerah memiliki pengaruh positif pada kualitas laporan keuangan daerah, (2) pengelolaan barang milik daerah memiliki pengaruh positif pada kualitas laporan keuangan daerah, di Pemerintah Kabupaten Bandung Barat