Hubungan Antara Pelatihan Toyota Production System Dengan Motivasi Kerja Karyawan Pt. Toyota Motor Manufacturing Indonesia Karawang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana hubungan antara pelatihan Toyota Production System dengan motivasi kerja karyawan PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang. Untuk menjawab permasalahan tersebut peneliti menganalisa materi, metode, pelatih, peserta, sarana, evaluasi, terhadap harapan, peluang, pendapat dan persepsi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survey dan teknik analisis korelasi. Populasi penelitian ini berjumlah 75 orang. Dengan menggunakan Total Sampling dimana jumlah populasi dijadikan sampel.Hasil penelitian menunjukan bahwa materi memiliki hubungan signifikan positif dengan motivasi kerja; metode memiliki hubungan signifikan postif dengan motivasi kerja; pelatih memiliki hubungan signifikan positif dengan motivasi kerja; peserta memiliki hubungan signifikan positif dengan motivasi kerja; sarana memiliki hubungan signifikan positif dengan motivasi kerja; evaluasi memiliki hubungan signifikan positif dengan motivasi kerja; pelatihan memiliki hubungan signifikan positif dengan harapan; pelaihan memiliki hubungan signifikan positif dengan peluang; pelatihan memiliki hubungan signifikan positif dengan pendapat; pelatihan memiliki hubungan signifikan positif dengan persepsi. Hasil pengolahan data dan uji hipotesis mengatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan penelitian memperlihatkan bahwa ada hubungan yang signifikan positif antara pelatihan Toyota Production System dengan motivasi kerja karyawan PT. Toyota. Motor Manufacturing Indonesia, Karawang.Saran guna menjalankan iklim komunikasi yang baik terutama antar karyawan dengan atasan dan sebaliknya serta meningkatkan kinerja yang baik. Dan Sebaiknya perusahaan memberikan penghargaan seperti tropi, piagam, promosi jabatan, ataupun hadiah yang diharapkan dapat lebih memotivasi dan mengembangkan dirinya untuk lebih meningkat.