Strategi Migrasi Database Untuk Meminimalisir Disfunctionality Yang Tak Terduga (Studi Kasus: Pt.Asabri (Persero)

Proses migrasi database telah menjadi masalah yang sedang berlangsung karena data telah dikumpulkan. Tidak dapat dipungkiri, sistem baru dirancang yang dimaksudkan untuk menjadi lebih efisien, user-friendly, inklusif, dan saat ini daripada sistem yang lebih tua. Dalam beberapa kasus, sistem baru dikembangkan hanya untuk menggantikan sistem yang lebih lama, dan pembenarannya mungkin berupa tren perangkat lunak baru, kendala keuangan. inisiatif manajemen baru, keluhan pengguna, atau alasan lain. Di lain beberapa contoh, sistem baru dikembangkan untuk menggantikan yang lebih tua yang telah menjadi terlalu kompleks atau ketinggalan zaman dan yang menahan modifikasi dan evolusi lebih lanjut. Sistem ini dikenal sebagai system "warisan". Tingkat peningkatan atau setidaknya perubahan dari satu sistem ke sistem lainnya tidak akan melambat dalam waktu dekat. proses migrasi data dari sistem warisan akan terus dipercepat di tahun-tahun mendatang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun strategi migrasi data yang baik dan benar yang menawarkan kecepatan dan ketepatan waktu tanpa menyebabkan kehilangan atau kerusakan data, menjaga konsistensi dan integritas struktur table skema yang dihasilkan dari migrasi data, terutama dalam pemetaan tipe data, agar sesuai dengan struktur dalam database sumber, untuk meminimalkan disfunctionality yang tak terduga.