Implementasi Kriptografi Aes-128 Pada Unmanned Aerial Vechile Dan Ground Control System

Unmanned Aerial Vehicle (UAV) merupakan sistem tanpa awak (Unmanned System), yaitu sistem berbasis elektro-mekanik yang dapat melakukan misi-misi terprogram. UAV membutuhkan Ground Control System (GCS). Dalam operasional UAV tugas GCS adalah sebagai stasiun monitoring dan komando dimana operator di darat dapat mengirimkan perintah misi dan mengawasi jalannya misi tersebut dan kondisi UAV selama di udara. Berdasarkan hasil dari penelitian memebuktikan bahwa UAV profesional sekalipun masih bisa dilakukan serangan berupa Man-in-the-Middle. Sehingga data yang dikirimkan dapat terbaca oleh penyerang, maka dari itu diperlukan enkripsi AES-128 pada data yang dikirimkan UAV dan diterima oleh GCS. AES-128 dipilih karena memiliki tingkat pemrosesan kecepatan lebih cepat dibanding kriptografi AES lainya dan belum adanya cryptanalysis yang berhasil meretas AES-128. Enkripsi lapisan aplikasi dipilih karena lebih mudah digunakan dan lebih hemat biaya daripada enkripsi perangkat keras dalam berbagai kasus. Hasil dan kesimpulan bahwa dapat diterapkanya kriptografi Advanced Encryption Standard (AES-128bit) pada komunikasi antara UAV dan GCS sehingga penyerangan yang dilakukan tidak dapat membaca data yang dikirimkan.